AYAM SERAMA,
(Peliharaanku.com)

Ayam serama ini
sebenarnya merupakan sejenis ayam buatan atau ayam hasil persilangan dari ayam
lokal malaysia dengan ayam cebol dari Jepang, ditemukan oleh seorang dokter
hewan yang bernama Wee Yean Een dari kelantan, dialah yang selanjutnya memberi
ayam kecil itu sebuah nama “Serama” diambil dari kata “Srirama” salah satu
watak dalam kesenian wayang kulit melayu.
Jenis ayam serama
ini untuk pertama kali dipamerkan ke dunia internasional pada tahun 1990. Pada
tahun 2000 jenis ayam serama ini memperoleh masa keemasan dimana popularitas
daripada ayam jenis ini sangat diminati oleh masyarakat luas.
Setelah melewati
masa popularitasnya tersebut pada tahun 2004 secara dramastis ayam serama
hilang dari pasaran karena maraknya virus penghancur kekebalan tubuh pada
unggas yaitu virus H5N1 atau biasa disebut dengan virus flu burung.
Di Negara asalnya Malaysia
sebanyaknya 50.000 ekor ayam serama mati termasuk juga ayam serama yang berada
di Indonesia. Sejak awal tahun 2008 popularitas ayam serama mulai merangkak
naik kembali dan memperoleh pangsa pasar yang baik sehingga layak untuk bahan
usaha mandiri jual-beli ayam yang lagi tren ini.
Jenis-jenis ayam serama:
Ayam serama berbeda dengan ayam kate
apalagi dengan ayam kampung. Meskipun memiliki bobot yang kecil namun ada
perbedaan di antara bentuk fisiknya. Hanya saja ayam serama memiliki tubuh yang
lebih mini dan ringan, kadang ayam serama ini hanya memiliki bobot separuh dari
bobot ayam kate. Adapun bentuk tubuh dari ayam serama adalah sebagai berikut:
1) Tipe Slim (Ramping)
Ini adalah tipe ayam serama yang langsing
sesuai dengan namanya Slim. Ayam tipe ini berdiri tegak seperti halnya tentara
yang berbadan tegap. Sayap menggantung kebawah tidak melipat keatas seperti
halnya ayam biasa. Berat badan serama tipe ini berkisar 300 gram atau setara
dengan burung merpati lokal yang kecil.
2) Tipe Apple (Bulat)

3) Tipe Ideal (Konvensional)

Cara Budidaya Ayam Serama:
Ayam Serama adalah ayam terkecil didunia. Ayam ini
sangat menyenangkan apabila dipelihara karena ayam ini pandai memikat hati
dengan gayanya yang penuh aksi.
Jika kita perhatikan
ayam ini akan segera mengangkat dada dan berjalan layaknya peragawan,
meluruskan ekornya tegak keatas hingga 90 derajat serta mengibaskan kedua
sayapnya hingga menyentuh tanah.

Cara
berternak ayam serama ini harus dilakukan secara intensif:
2) Pemberian multivitamin untuk setiap harinya dicampur
dengan air minum
3) Kandang terpenuhi
sinar matahari, sirkulasi udara cukup, & kandang harus kering dan bersih
4) Betina siap kawin
pada usia 5 – 6 bulan, dan pejantan pada usia 4 bulan
5) Sistem kawin
gilir, dimana akan lebih baik apabila 1 ayam betina dipaksa melayani 3 atau
lebih pejantan sehingga peluang keberhasilan bisa maksimal.
6)
Waktu kawin yang
baik yaitu pada sore hari atau cuaca mendung dan dingin
.jpg)
Pejantan muda sehat harus bisa menyalurkan hasratnya
sebanyak 6 – 8 kali setiap harinya.
Adapun kesuburan
ayam serama ini sangat dipengaruhi oleh cuaca, cuaca terlalu dingin bisa
menurunkan kemampuan ayam betina dalam menghasilkan telur. Sebab sebagian besar
makanan digunakan untuk produksi energi guna mempertahankan panas badan bagi
telur-telurnya. Jadi ayam serama yang diternak di daerah yang dingin harus
memperoleh pakan dengan kandungan karbohidrat tinggi semisal Jagung.
Stock Ayam (hias) Serama yang tersedia:
Fibra’s Farm - Malang
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Selamat Berternak, Gan!!!
website situs sabung ayam
ReplyDeletelive terpercaya
Taruhan Sabung Ayam S128 - SV388 - CFT2288 (KUNGFU)
Untuk Info, Bisa Hubungi Customer Service Kami ( SIAP MELAYANI 24 JAM ) :
WA: +628122222995
Untuk kamu yang ingin Nonton Sabung Ayam Live ! Cara Termudah Untuk Ikut Nonton, Temukan cara nya di : https://pemainayam.net/sabung-ayam/
ReplyDelete